Pemetaan Tingkat Kerawanan Bencana Banjir di Kecamatan Lambuya, Kabupaten Konawe
DOI:
https://doi.org/10.59065/jissr.v4i2.162Keywords:
Banjir, Tingkat Kerawanan, PemetaanAbstract
Kecamatan Lambuya Kabupaten Konawe merupakan salah satu wilayah yang ditetapkan sebagai daerah rawan banjir. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis tingkat kerawanan banjir di Kecamatan Lambuya Kabupaten Konawe. Menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif, untuk menjelaskan tingkat kerawanan dan perencanaan penanggulangan banjir dengan menggunakan data kuantitatif. Menggunakan data primer dan sekunder. Diperoleh dengan menggunakan survei, observasi, dokumentasi, dan studi pustaka. Data dianalisis dengan menggunakan pendekatan spasial. Wilayah Kecamatan Lambuya termasuk dalam kategori sangat rawan banjir, dengan kemiringan landai sebagai pusat permukiman. Secara teoritis, wilayah yang landai seharusnya merupakan wilayah yang tidak direkomendasikan sebagai permukiman, melainkan sebagai tempat kegiatan lainnya. Jika pola ini terus berlanjut, maka banjir tidak akan pernah ada habisnya untuk dibicarakan. Sebagai rekomendasi yang mendesak, perlu dilakukan mitigasi terhadap kejadian banjir di masa mendatang.
Downloads
References
Afrianto, Y., Marfai, M.A., & Hadi, P. (2015). Pemodelan Bahaya Banjir dan Analisis Risiko Banjir Studi Kasus: Kerusakan Tanggul Kanal Banjir Barat Jakarta Tahun 2013. Majalah Geografi Indonesia, 29(1), 95-110.
Aisyah, S., Arisanty, D., & Adyatma, S. (2020). Tingkat Kerentanan Bencana Banjir di Kecamatan Martapura. Jurnal Pendidikan Geografi, 7(2), 1-10.
Arif, D.A., Mardiatna, D., & Giyarsih, S.R. (2017). Kerentanan Masyarakat Perkotaan terhadap Bahaya Banjir di Kelurahan Legok, Kecamatan Telanipura, Kota Jambi. Majalah Geografi Indonesia, 31(2), 79-87.
Awaliyah, N., Sarjanti, E., & Sarwono, S. (2014). Pengetahuan Masyarakat Dalam Mitigasi Bencana Banjir di Desa Penolih Kecamatan Kaligondang Kabupaten Purbalingga. Jurnal Geoedukasi, 3(2), 92–95.
Aziza, S.N., Somantri, L., Setiawan, I. (2021). Analisis Pemetaan Tingkat Rawan Banjir di Kecamatan Bontang Barat Kota Bontang Berbasis Sistem Informasi Geografis. Jurnal Pendidikan Geografi Undiksha, 9(2), 109–120. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.23887/jjpg.v9i2.35173
BNPB [Badan Nasional Penanggulangan Bencana]. 2020. Rencana Nasional Penanggulangan Bencana 2020-2024. BNPB. Jakarta.
BNPB [Badan Nasional Penanggulangan Bencana]. 2016. Risiko Bencana Indonesia. BNPB. Jakarta.
Bajracharya, S. R., Khanal, N. R., Nepal, P., Rai, S. K., Ghimire, P. K., & Pradhan, N. S. (2021). Community Assessment of Flood Risks and Early Warning System in Ratu Watershed, Koshi Basin, Nepal. Sustainability, 13(6). https://doi.org/10.3390/su13063577
Cabrera, J. S., & Lee, H. S. (2020). Flood risk assessment for Davao Oriental in the Philippines using geographic information system‐based multi‐criteria analysis and the maximum entropy model. Journal of Flood Risk Management, 13(2). https://doi.org/10.1111/jfr3.12607
CRED [Centre for Research on the Epidemiology of Disasters]. (2019). Natural Disasters 2018. Institute Health and Society UClouvai; Brussels.
Darmawan, K., & Suprayogi, A. (2017). Analisis tingkat kerawanan banjir di Kabupaten Sampang menggunakan metode overlay dengan scoring berbasis sistem informasi geografis. Jurnal Geodesi Undip, 6(1), 31–40.
Hasddin, H., & Tamburaka, E. (2021a). Analisis Spasial Titik dan Jalur Evakuasi Dalam Mitigasi Pengurangan Risiko Bencana Banjir Di Kecamatan Mandonga Kota Kendari. Jurnal Envirotek, 13(2), 16–23. https://doi.org/10.33005/envirotek.v13i2.121
Hasddin, H., & Tamburaka, E. (2021b). Studi Karakteristik dan Wilayah Terdampak Banjir di Kecamatan Mandonga, Kota Kendari. Jurnal Pembangunan Wilayah dan Kota, 17(4), 420–427. https://doi.org/10.14710/pwk.v17i4.32391
Hasddin, Oheoputra Husen, O., Taufik, T., Ishak, A., Sahiruddin, J., & Julian, M. (2023). Kemampuan Masyarakat Dalam Mengorganisir Mitigasi Bencana Gemba Bumi dan Tsunami Di Kelurahan Toronipa Kecamatan Soropia Kabupaten Konawe. Mulia (Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat), 2(2). 50-57. https://doi.org/10.56721/mulia.v2i2.269
Iswandi U. (2016). Mitigasi Bencana Banjir Pada Kawasan Permukiman di Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat. Disertasi. Sekolah Pascasarjana Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat RI. (2020). Penanganan Bencana Banjir di Kabupaten Konawe Provinsi Sulawesi Tenggara. Kementerian PUPR. Jakarta.
Klipper, I. G., Zipf, A., & Lautenbach, S. (2021). Flood Impact Assessment on Road Network and Healthcare Access at the example of Jakarta, Indonesia. AGILE: GIScience Series,2, 1–11. https://doi.org/10.5194/agile-giss-2-4-2021
Kompas.com (2020). Banjir di Konawe Meluas, Rendam 62 Desa di 18 Kecamatan. https://foto.kompas.com/photo/read/2020/7/22/159540294464e/1/banjir-di- konawe-meluas-rendam-62-desa-di-18-kecamatan. Diakses 12 Agustus 2021.
Kusumo, P., & Nursari, E. (2016). Zonasi Tingkat Kerawanan Banjir dengan Sistem Informasi Geografis pada DAS Cidurian Kab. Serang, Banten. String: Satuan Tulisan Riset dan Inovasi Teknologi, 1(1), 29-38. http://dx.doi.org/10.30998/string.v1i1.966
MediaIndonesia.com. (2019). Sebanyak 14 Kecamatan Terdampak Banjir Konawe. https://mediaindonesia.com/nusantara/329436/sebanyak-14-kecamatan-terdampak-banjir-konawe, Diakses 12 Agustus 2021.
Rahayu, H.P. (2009). Banjir dan Upaya penanggulanganya. Promise (Program for Hydro-Meteorological Risk Mitigation Secondary Cities in Asia) Indonesia. Bandung.
Rakuasa, H., Sihasale, D.A., Mehdila, M.C., & Wlary, A.P. (2022). Analisis Spasial Tingkat Kerawanan Banjir di Kecamatan Teluk Ambon Baguala, Kota Ambon (Spatial Analysis of Flood Vulnerability Levels in Teluk Ambon Baguala District, Ambon City). Jurnal Geosains dan Remote Sensing, 3(2), 60-69. https://doi.org/10.23960/jgrs.2022.v3i2.80
Ramadhan, D.R., & Chernovita, H.P. (2021). Analisis Tingkat Kerawanan Banjir di Kabupaten Semarang Menggunakan Overlay dan Scoring Memanfaatkan SIG. JAGAT (Jurnal Geografi Aplikasi Dan Teknologi), 5(1), 1-10.
Raharjo, N.D. (2021). Pemetaan Daerah Rawan Banjir di Kabupaten Bondowoso dengan Pemanfaatan Sistem Informasi Geografis (Mapping of The Flood Protected Area in Bondowoso District Using Geographic Information System). Jurnal Ilmiah Teknik Sipil dan Teknik Kimia, 6(1), 48-60.
Rustiadi, E., Sunsun, S., & Dyah R. P. (2011). Perencanaan dan Pengembangan Wilayah. Cerpen Press dan Yayasan Pustaka Obor Indonesia. Jakarta.
Sambas, A.M. 2017. Kajian Kawasan Berpotensi Banjir Dan Mitigasi Bencana Banjir Pada Sub Daerah Aliran Sungai (DAS) Walanae Kecamatan Dua Boccoe Kabupaten Bone. Jurusan Teknik Perencanaan Wilayah dan Kota Fakultas Sains Dan Teknologi Uin Alauddin Makassar.
Sipahutar, A.M.J. (2013). Tanpa Mitigasi Bencana Indonesia 2014 Masih Menangis. http://www.bmkg.go.id/bmkg_pusat/Lain_Lain/Artikel/Tanpa_Mitigasi-Bencana-Indonesia_2014_Masih_Menangis.bmkg. Diakses 12 Agustus 2021
Tamburaka, E., & Hasddin, H. (2021). Tingkat Kerawanan dan Arahan Pengendalian Pengurangan Risiko Bencana Banjir di Kecamatan Mandonga, Kota Kendari. Jurnal Pembangunan Wilayah dan Kota, 17(2), 137–148. https://doi.org/10.14710/pwk.v17i2.32385
Taufik, T., Mukaddas, J., & Hasddin, H. (2023). Arahan Pemanfaatan Ruang Kawasan Terdampak Bencana Banjir di Kecamatan Pondidaha, Kabupaten Konawe. Sang Pencerah: Jurnal Ilmiah Universitas Muhammadiyah Buton, 9(1), 112–123. https://doi.org/10.35326/pencerah.v9i1.2974
Tempo,com (2019). https://nasional.tempo.co/read/1366954/banjir-di-konawe- meluas-50-desa-terendam-air/full&view=ok.
Wahyudi, R. (2020). Pemetaan dan Perencanaan Mitigasi Bencana di Provinsi Bengkulu. (Tugas Akhir). Program Studi Teknik Lingkungan Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan Universitas Islam Indonesia. Yogyakarta.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Alfian Ishak, Hasddin, Ichal, Jamal Mukaddas, Taufik
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under an Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC BY-SA 4.0) (https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0/) that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors should sign copyright transfer agreement when they have approved the final proofs sent by JISSR prior to the publication